Jumat, 16 Oktober 2009

Info Hantu Indonesia ^^







Sundel bolong dalam mitos hantu Indonesia digambarkan dengan wanita berambut panjang dan bergaun panjang warna putih. Digambarkan pula terdapat bentukan bolong di bagian punggung yang sedikit tertutup rambut panjangnya sehingga organ-organ tubuh bagian perut terlihat. Dimitoskan hantu sundel bolong mati karena diperkosa dan melahirkan anaknya dari dalam kubur. Biasanya sundel bolong juga diceritakan suka mengambil bayi-bayi yang baru saja dilahirkan.

Untuk film berjudul sama, lihat Genderuwo (film).

Genderuwo adalah sejenis bangsa jin atau makhluk halus yang berwujud manusia mirip kera yang bertubuh besar dan kekar dengan warna kulit hitam kemerahan, tubuhnya ditutupi rambut lebat yang tumbuh di sekujur tubuh. Genderuwo terutama dikenal dalam masyarakat di Pulau Jawa (orang Sunda menyebutnya "gandaruwo" dan orang Jawa menyebutnya "gendruwo"). Habitat hunian kegemarannya adalah batu berair, bangunan tua, pohon besar teduh atau sudut-sudut yang lembab sepi dan gelap. Pusat domisili makhluk ini dipercaya berada di Hutan Jati Donoloyo, kecamatan Sloghimo, sekitar 60 km di sebelah timur Wonogiri, dan di wilayah Lemah Putih, Purwosari, Girimulyo, Kulon Progo sekitar 60 km ke barat Yogyakarta.
[sunting] Legenda Genderuwo

Makhluk halus ini dipercaya dapat berkomunikasi dan melakukan kontak langsung dengan manusia. Kisah-kisah misteri menyebutkan kalau genderuwo dapat mengubah penampakan dirinya mengikuti wujud fisik seseorang untuk menggoda manusia. Genderuwo dipercaya sebagai sosok makhluk yang cabul, karena kegemarannya menggoda istri-istri kesepian yang ditinggal suami atau para janda bahkan sampai melakukan hubungan seksual dengan mereka. Dipercaya bahwa benih daripada genderuwo dapat menyebabkan seorang wanita menjadi hamil dan memiliki keturunan dari genderuwo. Menurut legenda, genderuwo memiliki teknik permainan cinta dan vitalitas yang hebat, sehingga wanita-wanita korban pencabulannya seringkali merasakan puas dan nikmat yang luar biasa. Biasanya wanita korban yang disetubuhi oleh genderuwo tidak akan sadar sedang bersetubuh dengan genderuwo karena genderuwo akan menyamar sebagai suami atau kekasih korban dalam melakukan pencabulannya. Disebutkan pula kalau genderuwo memiliki libido dan gairah seksual yang besar dan jauh di atas manusia, sehingga ia amat mudah terangsang melihat kemolekan perempuan dan senang menggoda perempuan.
[sunting] Asal-Usul Gendruwo

Asal-usul genderuwo dikatakan berasal dari arwah orang yang meninggal secara tidak sempurna, bisa akibat bunuh diri, penguburannya tidak sempurna ataupun kecelakaan. Sehingga ia belum mau naik ke akhirat.Genderuwo tidak dapat dilihat oleh orang biasa tapi pada saat tertentu dia dapat menampakkan dirinya bila merasa terganggu. Pada dasarnya tidak semua genderuwo jahat, ada genderuwo yanbg jahat ada pula yang baik. Semuanya tergantung bagaimana kita bersikap, mau berteman atau bermusuhan padanya.

Pocong, atau pocongan adalah istilah yang merujuk kepada jenazah yang dibalut kain kafan. Istilah ini berasal dari bahasa Jawa, namun kemudian penggunaannya meluas dalam bahasa Indonesia. Pengenaan kafan biasanya dilakukan setelah jenazah dimandikan, dan ketujuh lubang utama tubuh (kedua mata, kedua lubang hidung, dua lubang telinga, dan anus) disumbat kapas.

Pocong sering ditampilkan sebagai salah satu wujud hantu dalam legenda di Indonesia, dan cukup kuat mewarnai genre film horor na


Tadi saat saya naik taxi untuk menuju gedung Danamon di Kuningan, saya kedapatan taxi yang supirnya menceritakan kisah tuyul. :director:
Sebetulnya si supir menceritakan apa yang penumpang yang naik sebelum saya ceritakan.

Jadi alkisahnya begini...
Di Jakarta sudah ada beberapa ratus orang kaya (yang berasal dari orang yang tidak mempunyai materi) yang memelihara tuyul.
Konon biasanya di rumah orang2 seperti ini katanya ada kamar khusus yang memang disiapkan untuk sang tuyul.
Kamar ini tidak boleh dimasuki atau diketahui siapapun, termasuk keluarga, kecuali oleh si majikan.

Proses pembuatan tuyulnya pun cukup mengerikan...
Pertama-tama menghubungi "sang pengantar" tuyul.
Lalu siapkan anak kandung sendiri atau anak orang yang masih berumur 9 tahun ke bawah.
Ambil baju milik si anak dan dibawalah itu ke Pantai Selatan untuk "dicuci" (saat ini si anak tidak boleh dibawa-serta)
Lalu pakaikan baju itu kepada si anak setelah sampai di rumah.
Dan konon, seharusnya si anak akan langsung menjadi gila, bodoh, linglung dsb.
Barulah si anak dibawa lagi ke Pantai Selatan untuk disuruh "mandi" yang pada intinya dibuang ke laut.
Saat itu juga kita akan mendapatkan gambar/citra si tuyul yang akan mampir ke rumah kita.
Sesampainya kita di rumah, si tuyul sudah ada dengan bentuk yang sebelumnya kita lihat.
Dan kata si supir taxi, itu sebetulnya tidak lain adalah arwah si anak juga hanya mengalami perbedaan saja.

HAhaha mau buat cerita tentang ini yu ah geboy!!
AKWKKWK SEREM ANJIS GUE AJA UPLOAD AJA ATUT @_@

0 komentar: